Wednesday, January 27, 2010

Pakar IT "Setingkat" Roy Suryo

Alasan kenapa si “pakar IT” setingkat "ROY SURYO" tidak memiliki account facebook, twitter, blog, atau sejenisnya *terakhir ada liat dia memilki formspring.me, tapi geli sendiri bacanya, eneQ*

Jika sang pakar memiliki facebook maka :

- Facebook : isi wall nya akan penuh hujatan tak berperikemanusiaan terhadap dirinya, terjadi pencemaran nama baik dan dia tidak akan dapat menjerat siapapun dengan UU ITE yang pernah dia buat, karena tidak ada yang akan simpati terhadap dirinya, apalagi membuat gerakan 'Koin Untuk Sukro', malah dy akan semakin menghancurkan imagenya, para blogger dan facebooker akan membuat gerakan 'Sebutir Kacang Sukro untuk melempar Roy Suryo', tag-tag foto akan berisi foto-foto aduhai tentang dirinya, pakar pornomatika 68% metadata ini akan dihujani tag terutama dari kaskuser yang begitu cinta terhadap dirinya dengan database beritu foto tentang Roy Suryo, dia akan sangat terkenal! dan dita takut terkenal! LoL :hammer:

- Blog, sebenarnya Roy Suryo dahulu memiliki blog yang lumayan ramai pada awalanya, dengan menuliskan beberapa artikel yang tidak bisa diterjemahkan oleh masyarakat awam, cuma 'pakar setingkat RS lah yang bisa mengerti', dan sangat disayangkan di Indonesia tidak ada pakar seperti dirinya. Seiring perkembangan teknologi, semua orang berpikir dan mulai pinter, RS pun tergusur dari 'image Pakar IT Indonesia', tulisannya tidak ada yang diminatin, akhirnya dia enggan menulis. Feed comment akan penuh dengan junk, spam, scam, comment tak jelas, tak sesuai dengan topik. *Maybe ada yang jualan viagra, implant silikon*

- Twitter, sekali lagi Roy Suryo takut terkenal! dia sangat takut sekali. Bila dia memiliki akun twitter, semua cacian makian akan di reply kepada dirinya, semuanya status yang dia buat akan di retweet sehingga dia 'takut terkenal' akan kebobrokan dirinya. Dengan sistem hashtag yang begitu fenomenal RS 'takut terkenal' menjadi trending topics setiap harinya! Dia sungguh rendah hati untuk 'takut terkenal' :hammer:

Postingan diatas sebenarnya hanya lelucan dari Seorang blogger yang kurang kerjaan, Dee, yang ingin meneriakkan suara hati, mengapa seorang pakar 'setingkat' Roy Suryo bisa terkenal dan menjadi pakar telematika kepercayaan pemerintah pada masanya. He like a sh*t! LoL



Berikut pengakuan dari NdoroKakung di Twitter mengenai mengapa si RS tidak menulis lagi :
"Baiklah akan kubuka rahasia kenapa mas pakar itu tak bikin blog dan menulis di media massa lagi, padahal dulu dia rajin kirim artikel karena tulisan dia mbulet susah dimengerti. aku dulu sering susah payah menyuntingnya tak banyak media yg sudi menerima kiriman artikelnya. Lalu mungkin dia sadar bhw memang tak bakat menulis dia tampaknya sadar, kata2-nya dan koleksi gambarnya yg -- waktu itu cukup eksklusif -- lebih mampu menarik perhatian jurnalis maka jadilah dia narasumber khususnya utk masalah IT dan mendapat predikat pakar telematikamakanya, sampai sekarang pun dia ogah bila disuruh nulis lagi biarpun dibayar mahal karena pasti ketahuan jeleknya dan terlihat kelemahannya. Sekian dulu acara buka-bukaan ttg mas pakar. Nantikan buka-bukaan berikutnya ... :D"


Lelucon Malam ini selesai, Good nite :)

No comments: