Monday, February 14, 2011

Kepedulian itu dari hati

Berawal dari membeli disdus dengan Ondy di Fish n Co, akhirnya janjian dinner setelah Ondy selesai nge gym. Janji ketemuan di Central Park, seperti biasa Ondy melakukan proses setoran ke bank di restroom depan no signboard seafood. Lama, sungguh lama sekali, menunggu di depan wc yang cukup rame orang wara wiri.

Tiba-tiba ada yang menarik perhatian, sepasang suami istri yang sudah cukup berumur, 70-80tahun. Sang suami sudah sulit untuk berjalan dan sang istri yang bertubuh kurus kering berusaha untuk mendorong suaminya di kursi roda. Di lorong menuju kamar mandi yang sempit, sang istri berusaha membawa suaminya untuk buang air kecil.

Akhirnya Dee menawarkan diri untuk membantu membawanya ke kamar mandi secara perempuan tak boleh masuk dan dia minta bantuan petugas kebersihan tapi kelihatan ogah-ogahan. Singkat cerita Dee yang membantu suaminya untuk buang air kecil hingga selesai. Setelah cuci tangan dll, tapi si Ondy masih belum keluar juga dari bank tempat ia menabung. Pikiran mulai berpikir.

"Hari ini Dee mencoba membantu orang yang sulit untuk berjalan karena stroke, ini mengingatkan pada papa. 4bulan lalu papa terkena stroke, cacat tubuh sebelah kanan ga bisa digerakkan. Dee yang berusaha untuk mendorong kemana-mana, membawa dari satu tempat ke tempat lain. Yah walaupun banyak orang yang melihat dengan pandangan sinis, membawa orang tua yang sedang sakit, tapi Dee masih bisa berjalan tegak. Tak peduli ekspresi yang mereka perlihatkan.

Tak ada rasa simpati mungkin yang ada di mereka. Tapi hidup ini memang berat, Dee berusaha untuk tetap kuat. Jalanin, membawa papa kemana aja. Bertanya kepada siapa saja tanpa rasa malu, berlaku seperti tiada apa-apa. Dee bangga punya orang tua seperti mereka walaupun sudah cacat. Dee yakin suatu saat papa akan sembuh kembali.

Sejauh Dee masih bisa berbakti kepada orang tua, Dee utamain mereka. Persetan dengan apa kata orang tentang orang tua yang selalu menyusahkan. Tak peduli, bagi Dee orang tua adalah segalanya. Walaupun CNY tahun ini tak ketemu, dan mereka merindukan Dee, Dee berjanji berbuat baik sebagai wujud bakti kepada mereka. Ingin selalu bisa membantu orang kembali.

Setelah merenung, si Ondy muncul, ya udah deh saatnya menuju MTA, makan Fish n Co. :)

No comments: